5 Indikator dan Strategi Support dan Resistance Teratas

5 Indikator dan Strategi Support dan Resistance Teratas

Diperbarui • 2023-04-03

Apa yang dimaksud dengan level support dan resistance?

Support, atau level support, adalah batas bawah harga saham yang sulit ditembus dalam jangka waktu tertentu. Level support terbentuk ketika harga mulai turun. Pada titik tertentu, harga menarik minat pembeli yang mulai memasuki pasar dan meningkatkan harga.

Resistance, di sisi lain, adalah tingkat harga dari mana harga memantul setelah naik. Begitu harga mencapai level tertentu, penjual mulai menjual aset, menciptakan resistensi dan tidak membiarkan harga naik lebih tinggi lagi.

1.png

Hari ini Anda akan mempelajari perbedaan antara level resistance dan support, cara mengidentifikasi dan menggambarnya pada grafik, dan indikator serta strategi support dan resistance apa yang dapat Anda gunakan dalam trading.

Perbedaan antara level resistance dan level support

Seperti yang Anda lihat, support dan resistance adalah reaksi para trader terhadap pergerakan harga. Perbedaan di antara mereka adalah bahwa support diberikan oleh pembeli sebagai respons terhadap penurunan harga, sedangkan resistance adalah bagaimana penjual bereaksi terhadap pergerakan ke atas. Support dan resistance juga mewakili penawaran dan permintaan di pasar: ketika ada lebih banyak pembeli daripada penjual dan permintaan tinggi, mereka memberikan support dan harga naik, dan begitu juga sebaliknya.

Cara untuk mengidentifikasi level support dan resistance

Mengidentifikasi level support dan resistance sangat membantu ketika Anda merencanakan strategi trading Anda. Ada beberapa aspek yang dapat Anda analisis untuk mencoba dan menemukan level support dan resistance, termasuk:

  • data harga historis – meskipun situasi ekonomi dan harga telah berubah secara signifikan dari waktu ke waktu, melihat kembali harga historis dapat membantu Anda mempelajari tanda dan pola yang mendahului level support dan resistance, sehingga lebih mudah untuk mengenalinya ketika itu terjadi lagi;
  • level support dan resistance sebelumnya – level support dan resistance sebelumnya dapat menunjukkan potensi titik masuk dan keluar dan memberi Anda beberapa gambaran tentang pergerakan harga di masa depan. Perlu diingat bahwa support dan resistance jarang terjadi pada harga yang sama seperti sebelumnya. Ada kemungkinan harga menembus level sebelumnya dan kemudian mundur, jadi level support dan resistance sebelumnya menunjukkan area yang lebih umum di mana level berikutnya mungkin dapat terjadi;
  • indikator teknis – indikator teknis dapat membantu Anda mengidentifikasi support dan resistance dinamis saat harga bergerak. Pasar yang berbeda memiliki berbagai faktor yang memengaruhi level support dan resistance, sehingga alat lain dapat mempertimbangkan faktor-faktor ini dan membantu Anda mengidentifikasi level tersebut dengan lebih tepat.

Cara menggambar garis support dan resistance

Ada beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk mengidentifikasi dan menggambar garis support dan resistance. Berikut adalah beberapa metode.

Temukan titik puncak dan titik terendahnya. Untuk melakukan ini, Anda perlu menemukan titik tertinggi dan terendah pada grafik dalam jangka waktu tertentu dan menandai setiap puncak dan palung yang Anda lihat. Tergantung pada arah tren, puncak dan palung akan bertepatan dengan garis support dan resistance. Sebagai contoh, pada grafik ini Anda dapat melihat bahwa dalam tren naik, garis support terletak di titik terendah yang lebih tinggi sedangkan garis resistance berada di titik tertinggi yang lebih tinggi. Dalam tren turun, di sisi lain, garis support ditarik di titik terendah yang lebih rendah dan garis resistance berada di titik tertinggi yang lebih rendah.

2.png

Lihatlah kerangka waktu sebelumnya. Dengan metode ini, Anda perlu memeriksa beberapa kerangka waktu, satu kerangka waktu pendek (10-15 menit) dan beberapa kerangka waktu yang lebih lama (1 jam atau lebih). Jika garis support dan resistance dalam jangka waktu yang lebih panjang mirip dengan garis waktu yang lebih pendek, maka garis tersebut dianggap kuat dan dapat diandalkan dan dapat digunakan dalam trading Anda.

Gunakan rata-rata bergerak (moving average). Anda juga dapat menggambar garis support dan resistance dengan bantuan indikator moving average. Untuk melakukan ini, Anda perlu mengidentifikasi arah tren yang sedang bergerak. Selama gerakan ke atas, moving average bertindak sebagai support, sedangkan dalam gerakan ke bawah, moving average bekerja sebagai garis resistance. Namun perlu diingat bahwa moving average menunjukkan support dan resistance dinamis, yang terus berubah seiring dengan harga dan tidak dapat diandalkan seperti garis support dan resistance statis. Jadi, moving average tidak boleh digunakan tanpa metode cadangan lain.

3.png

Strategi trading support dan resistance

Banyak trader merencanakan strategi trading mereka di sekitar level support dan resistance. Ini sangat sederhana: beli saat harga berada di dekat garis support dan jual saat harga berada di dekat garis resistance. Namun, untuk memaksimalkan keuntungan Anda, penting untuk menunggu konfirmasi bahwa level support atau resistance akan bertahan sebelum membuat keputusan.

Selain itu, Anda harus memilih kapan Anda ingin keluar dari trade terlebih dahulu. Jika Anda melihat level support dan resistance yang kuat, Anda dapat menggunakannya untuk keuntungan Anda: beli tepat sebelum harga mencapai level support yang kuat dan jual sebelum memantul dari resistance yang kuat. Namun, strategi ini jauh lebih berisiko karena Anda tidak tahu sebelumnya apakah harga akan melambung keluar dari level tersebut atau tidak. 

Akan membantu jika Anda ingat tentang perintah Stop Loss. Biasanya, seorang trader menempatkan order ini di bawah level support terdekat. Namun, sering kali terlihat penembusan (breakout) palsu pada level tersebut. Oleh karena itu, kami sarankan untuk memindahkan stop loss Anda sedikit lebih jauh dari garis support. Dengan cara ini, Anda akan membuat trade Anda sedikit kurang menguntungkan tetapi lebih aman dari pergerakan harga yang tidak stabil. 

Perintah Take Profit biasanya ditempatkan pada garis resistance terdekat. Tidak seperti Stop Loss, yang menutup order Anda sepenuhnya, Take Profit dapat dibagi menjadi beberapa bagian untuk menutup posisi Anda sebagian pada garis resistance yang berbeda. Dengan cara ini, Anda akan dapat membuat trade Anda bebas risiko dan mendapatkan lebih banyak uang jika harga bergerak ke arah yang diinginkan. 

5 indikator dan strategi support dan resistance teratas 

Ayunan tertinggi dan terendah (Swing highs and lows)

Mari kita mulai dengan definisi “swing high and low” (swing trading). Swing high adalah harga tinggi dalam pergerakan harga. Saat bergerak naik atau turun, harga melakukannya dalam gelombang, jadi swing high mengacu pada harga tinggi di dalam gelombang, sebelum turun kembali. Sebaliknya, swing low mengacu pada harga rendah dalam gelombang, sebelum naik kembali. 

Ini salah satu teknik paling sederhana. Anda akan menemukan semuanya pada grafik harga dan Anda bahkan tidak memerlukan alat atau indikator apa pun. Yang perlu Anda lakukan adalah menandai titik tertinggi dan terendah terdekat sebelumnya. Secara natural, Anda harus mencari harga tertinggi dan terendah yang mendekati harga saat ini. Pilih level yang jelas, level yang tidak bisa ditembus oleh harga akan berakibat pada kerugian. Mereka harus menjadi level yang akurat karena harga jarang berhenti pada level yang sama persis, sehingga akan beberapa pip lebih tinggi atau lebih rendah. Untuk menandai level yang Anda temukan, buat garis horizontal.

Perhatikan bahwa semakin harga dibalik dari level ini, maka ia akan semakin lemah. Itu terjadi karena psikologi trading. Hampir setiap trader menempatkan Stop Loss di dekat garis support atau resistance. Dengan demikian, manipulator pasar akan bersedia mengambil uang ini dari trader retail. Lebih banyak sentuhan garis support berarti lebih banyak uang di bawahnya, jadi berhati-hatilah. 

Lihatlah grafik berikut. Level $1.680 tampaknya menjadi support kuat untuk XAUUSD. Aset tersebut memantul darinya dua kali: pada awal dan akhir Maret.

4.png

Level psikologis

Level psikologis muncul ketika kutipan harganya berakhir dengan 0 (semakin banyak nol yang dimiliki level, semakin penting). Contohnya 1,50, 90,00, dst. Level psikologis muncul karena sifat manusia. Sebagai contoh, jika Anda bertanya kepada seseorang tentang ekspektasinya terhadap harga pasangan GBPUSD di masa mendatang, kemungkinan besar orang tersebut tidak akan menjawab 1,3028-1,4123. Kemungkinan besar, mereka akan memperkirakan 1,30-1,40. Menurut logika ini, ketika trader melakukan order, mereka memilih angka “bulat”, dan sebagai hasilnya, pasangan tersebut ditradingkan dalam kisaran angka-angka tersebut.

Mari kita lihat grafiknya. XBRUSD tidak dapat menembus level $130,00. Dan bahkan ketika mereka menembus level tersebut, pasangan tersebut tidak bisa mendapatkan pijakan di atasnya.

5.png

Garis tren

Anda harus selalu ingat bahwa tren adalah teman Anda dan membantu Anda dalam berbagai situasi trading. Tidak sulit untuk menentukan tren. Lihatlah grafik berikut. Jika Anda melihat bahwa harga melanjutkan pergerakannya naik atau turun untuk waktu yang lama, itu adalah tren. Nilai tinggi yang lebih tinggi dan nilai rendah yang lebih tinggi berarti menunjukkan tren naik. Sebaliknya, titik rendah yang lebih tinggi dan titik rendah yang lebih rendah menunjukkan tren turun.

Saat mencari tren, Anda harus ingat bahwa garis tidak boleh horizontal dan harus menghubungkan setidaknya 2 poin (2 tertinggi atau 2 terendah). Selain itu, titik kedua yang Anda gunakan untuk menggambar garis tren harus berjarak 20-30 kandil dari yang pertama.

Semakin sering harga menyentuh garis tren, semakin kuat trennya.

Mari kita lihat grafik EURUSD. Di sana Anda bisa melihat tren turun. Yang perlu Anda lakukan adalah menggambar garis tren melalui setiap puncak. Alhasil, garis tersebut akan menjadi level resistance bagi pasangan tersebut. Anda juga dapat menarik garis melalui posisi terendah dan Anda akan mendapatkan level support.

Teknik yang sama akan bekerja untuk tren naik.

6.png

Indikator titik pivot (pivot point)

Saat Anda menerapkan indikator tersebut, Anda akan melihat 3 level resistance, 3 level support, dan satu pivot point yang merupakan batas untuk menentukan pergerakan harga selanjutnya. Jika mereka ditradingkan di atas pivot point, pergerakannya dianggap bullish, jika tidak, pergerakan bearish diantisipasi.

Level resistance dan support menunjukkan tujuan aset yang akurat tergantung pada jangka waktu yang Anda pilih. Salah satu keuntungan dari indikator pivot point adalah, level berubah setiap kali jangka waktu yang Anda pilih berakhir.

Catatan: Anda dapat memilih jangka waktu apa pun, namun kami menyarankan Anda untuk menggunakan jangka waktu mingguan. Indikator ini akan menunjukkan tujuan mingguan untuk pasangan tersebut, sehingga Anda akan dapat membuat rencana trading jangka panjang.

Lihatlah grafik berikut. Anda dapat melihat bahwa pada akhir minggu, pasangan ini menembus level support 0,9920. Namun, kemudian berbalik ke resistance terdekat di 1,0050. Perhatikan juga bahwa garis support dan resistance bekerja dengan sangat baik, terutama untuk indikator teknis yang dihitung dengan sendirinya. 

7.png

Fibonacci retracement

Alat Fibonacci digunakan untuk menetapkan level resistance dan support atau untuk memprediksi cakupan potensial dari suatu pergerakan harga. Tujuan utamanya adalah untuk menemukan kemungkinan koreksi terhadap tren utama. Level kunci dari Fibonacci retracement adalah 38,2%, 50%, dan 61,8%, karena mereka menunjukkan level support atau resistance terkuat, tergantung pada arah harga.

Mari kita lihat grafik EUR/USD. Anda dapat melihat bahwa pasangan memantul dari level Fibo 50,0 dan bergerak ke 23,6, yang menjadi level resistance untuk EUR/USD.

8.png

Fakta menarik lainnya tentang level support dan resistance:

  • Jika harga menguji level support atau resistance beberapa kali tanpa menembusnya, level ini akan menjadi lebih lemah dengan setiap percobaan.
  • Meskipun kita biasanya menyebutnya sebagai garis support dan resistance, sebenarnya lebih tepat untuk menyebutnya sebagai area support dan resistance karena harga dapat menembus garis tersebut, namun kemudian bangkit kembali beberapa pips.
  • Terkadang, saat harga menembus level-level tersebut, level support lama bisa menjadi resistance baru dan begitu juga sebaliknya. Tapi Anda tidak bisa selalu mengandalkan aturan ini, jadi penting untuk menggunakan metode lain untuk memprediksi ke mana arah harga selanjutnya.

Kesimpulan

Level support dan resistance adalah area yang sangat penting pada grafik harga. Support dan resistance dapat memberi tahu Anda kapan waktu terbaik untuk masuk atau keluar dari trade dan di mana harus menghentikan dan membatasi order untuk meminimalkan risiko. Level-level ini digunakan dalam banyak indikator dan strategi trading, dan mengetahui cara menggunakannya adalah suatu keharusan bagi setiap trader.

 

Tanya Jawab

Apakah cryptocurrency seperti bitcoin memiliki level resistance?

Ya, mereka juga punya. Level resistance mengidentifikasi area pasokan untuk mata uang digital tertentu. Ketika penawaran lebih tinggi dari permintaan, penjual mendominasi pasar dan harga cryptocurrency turun.

Haruskah saya menunggu untuk menjual saham sampai mencapai level resistance?

Level support dan resistance membantu trader mengidentifikasi kemungkinan keluar dari trade. Menjual saham begitu harganya mencapai salah satu level resistance adalah langkah yang aman dan logis karena harga kemungkinan akan memantul dari level tersebut dan mulai turun.

Jadi bagaimana kita benar-benar tahu jika support dan resistance telah ditembus?

Untuk melihat apakah support dan resistance tertembus, Anda perlu menunggu konfirmasi aksi harga. Jika harga tidak memantul dari level support atau resistance, maka harga akan terus bergerak ke arah yang sama (naik melewati level resistance atau turun melewati level support), yang berarti level tersebut telah ditembus.

Bagaimana investor menggunakan level resistance dan support untuk membuat keputusan trading?

Level support dan resistance membantu trader memutuskan kapan waktu terbaik untuk membeli atau menjual aset. Umumnya, trader mencoba membeli di dekat level support dalam tren naik dan menjual di dekat level resistance dalam tren turun.

Jangka waktu apa yang harus digunakan untuk menggambar garis resistance?

Tergantung pada gaya trading yang Anda sukai, Anda dapat menggunakan kerangka waktu apa pun untuk menggambar garis resistance. Trader harian terutama menggunakan M30, swing trader menggunakan kerangka waktu H4 dan Harian dan trader jangka panjang menggunakan kerangka waktu Mingguan dan Bulanan. Akan tetapi, kerangka waktu yang lebih lama cenderung menunjukkan level resistance yang lebih kuat.

Baca lebih lanjut

Menyerupai

Strategi Trading Pin Bar
Strategi Trading Pin Bar

Terkadang grafik atau pola candlestick dapat memberikan sinyal masuk yang bagus ketika terletak pada level tertentu. Pin bar adalah salah satu pola candlestick yang cukup andal dan terkenal, dan ketika trader melihatnya pada grafik, harga kemungkinan besar akan segera berubah arah.

Pertanyaan yang sering diajukan

  • Bagaimana cara membuka akun di FBS?

    Klik tombol 'Buka akun' di situs web kami dan lanjutkan ke Personal Area. Sebelum Anda memulai trading, selesaikan dulu proses verifikasi profil. Konfirmasikan alamat email dan nomor telepon Anda, dan verifikasi ID Anda. Prosedur ini bertujuan untuk memastikan keamanan dana dan identitas Anda. Setelah Anda menyelesaikan prosedur ini, silakan login ke platform pilihan Anda, dan silakan memulai trading. 

  • Bagaimana cara memulai trading?

    FBS dan karier Forex diperuntukkan hanya kepada klien yang berusia 18 tahun ke atas. Untuk memulai trading, Anda harus memiliki akun di broker dan pengetahuan yang cukup, minimal tentang karakteristik aset di pasar keuangan. Mulailah dengan mempelajari dasar-dasarnya dengan materi edukasi gratis dari kami dan buka akun di FBS. Anda bisa mengamati lingkungan trading terlebih dahulu dengan dana virtual di akun Demo. Apabila sudah siap, Anda bisa memasuki pasar yang sesungguhnya dan trading dengan sukses.  

  • Bagaimana cara menarik profit yang dihasilkan di FBS?

    Prosedurnya sangat mudah. Cukup masuk ke halaman Penarikan Dana di situs web atau menu Keuangan di Personal Area FBS dan tarik dana Anda. Anda bisa menarik profit Anda melalui sistem pembayaran yang sama seperti yang Anda gunakan saat deposit. Jika Anda mendanai akun melalui berbagai metode, tarik profit Anda melalui metode yang sama berbanding dengan jumlah yang didepositkan.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera